Nyamuk
merupakan ‘musuh’ penghuni rumah di segala musim di Indonesia. Faktor adanya
nyamuk karena lingkungan tempat tinggal yang kumuh, kebersihan lingkungan, dan
iklim Indonesia yang mendukung. Sebenarnya banyak sekali produk anti nyamuk
yang dijual di pasaran dalam bentuk lotion, spray, obat nyamuk bakar, penghalau
nyamuk elektrik. Produk-produk tersebut memang cukup efektif menghalau nyamuk
agar tidak mendekat. Namun, Anda juga perlu memperhatikan cara penggunaanya
agar tidak sampai menimbulkan efek samping yang merugikan. Terutama pada
anak-anak. Penggunaan kelambu mungkin jauh lebih meminimal efek samping
daripada menggunkan obat nyamuk kimia maupun elektrik (yang relatif boros
listrik).
Selain
menjaga lingkungan tempat tinggal di sekitar Anda, Anda dapat mencoba cara
alami menangkal nyamuk yaitu menanam, meletakkan tanaman-tanaman “pengusir
nyamuk” di rumah Anda. Berikut Sharing di Sini Tanaman Pengusir
Nyamuk yang Cocok untuk Tanaman Hias di Rumah Anda.
Inilah
beberapa Tanaman Pengusir Nyamuk Paling Ampuh. Nyamuk memang
sangat menyebalkan. Bagaimana tidak, saat kita sedang tidur nyamuk
beraksi mengigit kulit kita. Entah membuat kita terbangun atau tidak, nyamuk
sangat mengganggu. Terlebih lagi gatal yang ditimbulkan pada gigitan nyamuknya.
Nyamuk jenis tertentu bisa menyebabkan penyakit berbahaya
seperti demam berdarah dan malaria, oleh karena itu kita harus
mewaspadai gigitan nyamuk. Ada banyak cara untuk menghalau gigitan nyamuk.
Untuk mengurangi populasi nyamuk dilingkungan kita biasanya dilakukan fogging
atau pengasapan. Tapi cara tersebut kurang ramah lingkungan karena menyebabkan
polusi udara sehingga hewan-hewan selain nyamuk juga dapat mati karenanya. Ada
solusi yang paling ramah lingkungan yang dapat kita lakukan agar nyamuk tidak
berkeliaran disekitar lingkungan kita adalah dengan cara menanam tanaman pengusir
nyamuk. Ada beberapa macam tanaman pengusir nyamuk, berikut diantaranya.
1. Serai Wangi
Serai Wangi dipercaya dapat mencegah
nyamuk berkembang, tanaman yang biasanya dipakai untuk bumbu masak ini
mengandung zat-zat yang tidak disukai nyamuk. Zat sironelal yang terkandung
pada serai wangi dapat menyebabkan nyamuk keracunan dan kekurangan air. Serai
telah dikenal sebagai salah satu bahan yang sering digunakan sebagai bumbu
masak, tetapi ada manfaat lain yang tidak kalah penting yaitu sebagai tanaman
pengusir nyamuk. Tanaman yang termasuk bangsa rumput-rumputan ini tidak disukai
nyamuk karena mengandung minyak atsiri, zat geraniol dan sitronelal.
Zat ini yang merupakan racun kontak bagi nyamuk sehingga kehilangan cairannya.
Ekstrak serai juga telah dimanfaatkan dalam pembuatan lotion pengusir nyamuk
dengan aromanya yang khas. Secara sederhana kita dapat membuat ekstrak
serai wangi. Caranya, sediakan 1 kg daun dan batang serai wangi, lalu cuci dan
tiriskan sampai kering. Masukkan dalam blender, lalu haluskan. Masukkan hasil
blenderan ke dalam 250 ml air, lantas rendam selama semalam. Setelah itu,
saring dan masukkan ke dalam botol, lalu encerkan dengan aquades. Untuk
menggunakannya, tuangkan ekstrak serai wangi ke dalam alat penyemprot, lalu
semprotkan ke tempat dimana nyamuk-nyamuk bersembunyi. Tanaman serai wangi
tumbuh lazimnya di pekarangan rumah. Bentuknya berumpun dengan tinggi sekitar
50 – 100 cm. Perbanyakan dilakukan dengan pemisahan stek anakan. Stek diperoleh
dengan cara memecah rumpun yang berukuran besar namun tidak beruas.
Serai Wangi
-------------------------------------------------------------
2. Lavender (Lavandula
angustifiola)
Dari
beberapa macam tanaman pengusir nyamuk, lavenderlah yang paling terkenal dan
penggunaannya yang banyak untuk mengusir nyamuk. Lavender mempunyai kelebihan
wangi yang khas untuk mengusir nyamuk. Saking populernya, Lavender menjadi
bahan utama dalam produksi obat anti nyamuk oles. Tanaman ini asli dari
Pegunungan Alpen, Swiss. Berwarna ungu, bergerombol diujung tangkai. Tanaman
ini biasanya menghiasi padang rumput di kaki pegunungan Alpen. Wanginya harum,
tapi nyamuk sangat tidak suka. Mengapa? Karena bunga lavender mengandung zat
linalool dan lynalyl acetate. Dalam embuatan lotion
antinyamuk, biasanya zat ini bisa diperoleh melalui proses penyulingan. Namun,
kita cukup menanamnya di pot atau tanah di dekat jendela rumah agar aromanya
tertiup angin. Bunga ini pun dapat langsung dipakai digosok-gosok ke tubuh
untuk menghindari gigitan nyamuk. Perbanyakan tanaman lavender biasanya
dengan menggunakan biji. Biji-biji yang tua disemaikan. Bila sudah tumbuh,
dipindahkan ke polybag. Ketika tingginya mencapai 15 – 20 cm, dapat dipindahkan
ke dalam pot atau ditanam di halaman rumah. Keberadaan tanaman lavender
mengundang para penyuling minyak atsiri untuk menyuling bunganya. Selain
digunakan sebagai lotion antinyamuk, Minyak lavender sering dipakai sebagai
aromaterapi, sabun, atau parfum pengharum ruangan.
Bunga Lavender
Tanaman Lavender (Lavandula angustifolia)
-------------------------------------------------------------
3.
Zodia
Zodia
juga tanaman pengusir nyamuk. Tanaman ini akan menimbulkan bau wangi jika
daunnya saling bergesekan. Tanaman zodia tidak boleh terkena cahaya matahari
langsung karena bisa mati. Zodia (Evodia suaveolens). Orang
Papua terbiasa menggosok kulitnya dengan dedaunan tertentu sebelum masuk ke
hutan. Maksudnya agar terlindungi dari serangan serangga, khususnya nyamuk.
Daun-daun tersebut berasal dari tanaman yang disebut zodia (Evodia suaveolens).
Kita ketahui,zodia ini tanaman asli Indonesia yang berasal dari
Papua. Mengapa nyamuk takut pada “zodia”?
Tanaman
zodia termasuk famili Rutaceae. Mengandung zat evodiamine dan rutaecarpine.
Menurut Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (Balittro), minyak yang
disuling dari daun zodia mengandung linalool 46% dan apinene 13,26%. Linalool
inilah yang berfungsi sebagai pengusir nyamuk. Menurut penlitian Balittro
(2004), daun zodia mampu menghalau nyamuk selama 6 jam, dengan daya halau
sebesar lebih dari 70 persen. Selain efektif mengusir nyamuk, baru-baru ini
para ilmuwan menemukan khasiat lain dari zodia, misalnya penyembuh sakit
kepala, disentri, dan pembunuh sel kanker. Bunganya pun dapat dijadikan obat
gosok untuk mengobati masuk angin. Zodia akan mengeluarkan aroma harum
bila daun-daunnya saling bergesakn, terutama jika daunnya ditiup angin. Jika
anda ingin menempatkannya di dalam ruangan, Letakkan 1-2 pot dalam ruangan..
Taruh di sekitar tempat angin masuk dalam ruangan, bisa juga di sudut ruangan
tertentu, yang di dekatnya ada kipas angin. Aroma yang cukup wangi pun akan
keluar. Harap diperhatikan jangan terlalu banyak, karena untuk pertimbangan
estetika dan belum tentu semua orang menyukai atau tahan terhadap aromanya
(jika terlalu banyak).
Pada
umumnya, tanaman ini ditanam di pot, dan digunakan sebagai tanaman hias
dalam ruangan (indoor plant). Tidak ada salahnya jika Anda menanamnya di
halaman rumah. Bahkan, bisa memberikan kesejukan tersendiri. Tinggi
tanaman bisa mencapai 200 cm. Daunnya hijau agak kekuningan, pipih
panjang tapi lentur, dan menyejukkan mata yang memandang. Tanaman zodia
dapat diperbanyak memalui stek ranting maupun biji. Ketika sudah berbunga dan
berbiji, biji zodia akan jatuh dan tumbuh di sekitarnya. Hanya saja, fase
pertumbuhan membutuhkan perhatian tersendiri. Bila langsung kena sinar
matahari, mudah mati. Namun, jika kurang sinar matahari justru pertumbuhannya
tidak sehat. Tanaman ini akan tumbuh subur bila dikembangkan di daerah yang
cukup dingin.
Zodia (Evodia suaveolens)
-------------------------------------------------------------
4.
Geranium / Tapak dara (Polargonium sitrosa)
Tanaman
ini tumbuh disekitar sawah dan digunakan untuk mengusir nyamuk dan ngengat.
Geranium biasanya ditanam diantara pohon lain agar nyamuk terusir. Geranium
juga mempunyai bau wangi yang khas. Geranium lazimnya adalah tanaman
outdoor, namun tidak ada salahnya jika Anda menanamnya di pot untuk tanaman
dalam ruangan sebagai pengusir nyamuk. Jenis tanaman ini mengandung zat yang
mudah terbang memenuhi udara sekitarnya. Tempatkan di dekat jendela sehingga
aromanya terbawa angin mengarah ke dalam ruangan. Harumnya khas agak langu. Bau
tersebut berasal dari kandungan yang dimiliki geranium, yakni zat citronella.
Citronella inilah yang mampu mengusir nyamuk.
Tanaman
geranium (Pelargonium citrosa) tumbuh merumpun, banyak anakan. Daunnya hijau,
berbentuk menjangkar (menyerupai jangkar), tepi daun bergerigi. Batangnya
banyak mengandung air. Lazimnya diperbanyak dengan menggunakan stek anakan. Tanaman geranium sekurang-kurangnya
memiliki tiga varian, yakni Citrosa mosquito fighter, Cirosa queen of lemon,
dan Citrosa lady diana. Citrosa mosquito fighter dahulunya cukup mudah
ditemukan di daerah sekitar Bandung dan Sukabumi. Tumbuh liar di sekitar sawah,
daunnya digunakan oleh orang-orang kampong untuk diselipkan di antara pakaian dalam
lemari. Konon, kasiatnya selain mengusir nyamuk juga mampu mengusir ngengat.
Selain itu akan memberikan aroma khas seperti kamper alami. Sekarang, tanaman
ini kembali diburu orang, terlebih di zaman dimana pola hidup “back to nature”
makin ngetren.
Geranium
/ Tapak Dara (Pelargonium sitrosa)
-------------------------------------------------------------
5. Rosemary (Rosmarinus officinalis)
Tanaman ini dapat di tempatkan tanaman di
pekarangan maupun di dalam ruangan. Aroma bunga ini seperti minyak telon.
Nyamuk tidak menyukainya.Tamanan ini akan tumbuh baik dibawah sinar matahari
dan membutuhkan air yang cukup. Bunga Rosemery cocok ditanam di pot atau tanah
di dekat jendela atau dekat pintu agar harum bunganya dapat terbawa angin ke
dalam ruangan.
Rosmary (Rosmarius officinalis)
-------------------------------------------------------------
6. Citrosa Mosquito
Tumbuhan ini sangat dijauhi nyamuk. Sangat mudah merawatnya dan
termasuk tumbuhan yang menyukai sinar matahari. Sesuai dengan namanya
“Citorsa”, ketika disentuh, tumbuhan ini akan mengeluarkan bau lemon yang
sangat kuat sehingga nyamuk sangat tidak menyukai. Tumbuhan ini berasal dari
belanda.
Citrosa mosquito
-------------------------------------------------------------
7. Mintrosa of Lady Diana
Tumbuhan ini juga sangat dibenci nyamuk. perawatannya sangat mudah
dan biasanya dijadikan tanaman penghias rumah. Sesuai dengan namanya, mintrosa
mempunyai aroma menyengat seperti mint, sehingga dibenci oleh nyamuk. Tumbuhan
ini berasal dari belanda.sama seperti citrosa.
Mintrosa lady diana
-------------------------------------------------------------
8. Selasih / kemangi (Ocimum
basilicum)
Selasih,
tlasih,kemangi, basil, atau basilikum adalah segolongan terna yang dimanfaatkan
daun, bunga, dan bijinya sebagai rempah-rempah serta penyegar (tonikum).
Berbagai bagian tumbuhan ini berbau dan berasa khas, kadang-kadang langu,
harum, atau manis, tergantung kultivarnya. Beberapa di antaranya bahkan dapat
membuat mabuk. Beberapa jenis selasih, misalnya kemangi, berasal dari Asia
Tenggara, namun sebagian besar dianggap berasal dari anak benua India. Selasih
beraroma yang cukup tajam bagi serangga, termasuk nyamuk. Sehingga nyamuk takut
mendekat. Tanaman ini cocok berada di dalam rumah. Tanam di dalam pot yang
diletakkan didekat jendela yang berangin , ini akan lebih membantu pengusiran
nyamuk di rumah anda.
Selasih / kemangi
-------------------------------------------------------------
9. Marigold
/ Tagetes
Marigold berasal dari
Mexico dan Guatemala. Terdapat dua jenis marigold yaitu Tagetes erecta (African
Mari¬gold ) dan Tagetes patula (Dwarf French Marigold), biasanya bunga ini
digunakan untuk ditanam di jalan taman / halaman rumah. Nyamuk juga serangga
terbang lainnya tidak menyukai aromanya, sehingga akan pergi menghindari aroma
tanaman ini. Kedua tmacam tanaman marigold ini dikenali dengan nama indonesia
sebagai bunga tai ayam / bunga tai kodok.
Marigold
-------------------------------------------------------------
10. Kecombrang (Etlingera elatior)
Kecombrang, kantan, atau honje (Etlingera
elatior) adalah sejenis tumbuhan rempah dan merupakan tumbuhan tahunan
berbentuk terna yang bunga, buah, serta bijinya dimanfaatkan sebagai bahan
sayuran. Nama lainnya adalah kincung (Medan), kincuangdan sambuang (Minangkabau)
serta siantan (Malaya). Orang Thai menyebutnya kaalaa.
Selain sebagai baha nsyuran, bunga ini juga dapat mengusir nyamuk. Tanaman
bunga kecombrang pada lazimnya erada di halaman pekarangan rumah.
Kecombrang
-------------------------------------------------------------
11. Akar wangi (Vetiveria
zizanioides, syn. Andropogon zizanoides)
Rumput akar wangi adalah
sejenis rumput yang berasal dari India. Tumbuhan ini dapat tumbuh sepanjang
tahun, dan dikenal orang sejak lama sebagai sumber wangi-wangian. Tumbuhan ini
termasuk dalam famili Poaceae, dan masih sekeluarga dengan serai atau padi. Tumbuhan akar
wangi dapat mengendalikan populasi nyamuk deman berdarah. Nyamuk demam
berdarah, konon sangat takut menghadapi tumbuhan akar wangi. Bau nyengat yang
keluar dari tumbuhan ini cukup mematikan bagi nyamuk jenis dengue. Lazimnya
tanaman ini ditanam dipekarangan rumah. Akarnya yang dikeringkan secara
tradisional dikenal sebagai pengharum lemari penyimpan pakaian atau
barang-barang penting, seperti batik dan keris. Aroma wangi ini berasal dari
minyak atsiri yang dihasilkan pada bagian akar. Tumbuhan ini merupakan
komoditas perdagangan penggunaan minyaknya dalam industri wangi-wangian,
aromaterapi, akarnya dimanfaatkan sebagai indstri kerajinan tangan seperti
kipas akar wangi, gordyn akar wangi, kap lampu, taplak meja, dll.
Akar Wangi (Vetiveria zizanioides, syn.
Andropogon zizanoides)
-------------------------------------------------------------
12. Suren ( Toona
sureni)
Suren
dikenal dengan berbagai nama sesuai dengan daerah tempat tumbuh, seperti surian
(Sumatra); surian wangi ( Malaysia ); danupra ( Philippina); ye tama (Myanmar);
surian (Thailand) dan nama perdagangannya yaitu limpaga. Tanaman kayu ini
termasuk dalam tanaman kayu yang dipergunakan untuk industry furniture. Kayunya
berbau harum sehingga tahan terhadap serangan rayap maupun bubuk kayu dengan
warna kemerahan. Jika anda memiliki lahan pekarangan luas, tidak ada
salahnya menanam pohon suren. Pohon ini terbukti sangat ampuh mengusir nyamuk.
Pohon ini memiliki daun dan kulit kayu yang beraroma tajam. Para petani kerap
menanam suren di ladang-ladang pesawahan mereka, karena selain dapat mengusir
nyamuk, suren dipercaya juga dapat mengusir hama serangga tanaman. suren
memiliki kandungan bahan surenon, surenin dan surenolakton yang berperan
sebagai penghambat pertumbuhan, insektisida dan antifeedant (menghambat daya
makan) terhadap larva serangga uji ulat sutera. Bahan-bahan tersebut juga
terbukti merupakan repellant (pengusir atau penolak) serangga, termasuk
nyamuk. Tanaman ini tumbuh pada daerah bertebing / dataran tinggi dengan
temperature 22ºC. Selaim kayunya dipergunakan untuk bahan bangunan dan
furniture, kulit dan akar pohon suren dimanfaatkan untuk bahan baku obat
diarrhoea dan ekstrak daunnya dipakai sebagai antibiotik dan bio-insektisida;
sedangkan kulit batang dan buahnya dapat disuling untuk menghasilkan minyak
esensial (aromatik).
Suren ( Toona sureni)
Bentuk batang lurus dengan bebas cabang mencapai 25 m dan tinggi
pohon dapat mencapai 40 sampai 60 m. Kulit batang kasar dan pecah-pecah seperti
kulit buaya berwarna coklat. Batang berbanir mencapai 2 m.
(informasi Dinas Kehutanan dan Perkebunan).